Kamis, 26 November 2015

Lansoprazole 30 mg

1. Kemasan
Keterangan : Kemasan Lansoprazole 30 mg sebelum dilakukan modifikasi

Keterangan : Kemasan Lansoprazole 30 mg setelah dilakukan modifikasi

2. Komposisi 
Tiap kapsul mengandung Lansoprazole 30 mg

3. Indikasi
Lansoprazole diindikasikan untuk Ulkus duodenum, Benigna ulkus gaster, dan refluks esofagitis

4. Farmakologi
Lansoprazole adalah penghambat sekresi asam lambung yang efektif. Lansoprazole secara spesifik menghambat (H+/K+) ATPase (pompa proton) dari sel parietal di mukosa lambung.

 5. Dosis dan Aturan Pakai
Benign ulkus gastris : 30 mg sekali sehari selama 8 minggu
Refluks esofagitis : 30 mg sekali sehari selama 4 minggu

Untuk mencapai efek penghambatan yang optimal, lansoprazole diberikan sekali sehari pada pagi hari sebelum makan. Kapsul harus ditelan sekaligus, jangan digerus ataupun dikunyah. untuk dosis yang lebih besar dari 120 mg sehari harus dibagi 2 kali sehari.

Lansoprazole di metabolisme di hati. Pada penderita penyakit hati tidak perlu penyesuaian dosis, dosis tidak boleh melebihi 30 mg. Tidak perlu mengubah dosis pada penderita gangguan fungsi ginjal.

6. Kontra Indikasi
Penderita yang dipersensitif terhadap lansoprazole

7. Efek Samping 
  1. Selama penelitian klinis dilaporkan kadang-kadang terjadi efek samping seperti : sakit kepala, diare, nyeri abdomen, dispersi mual, muntah, mulut kering, sembelit, kembung, pusing, lelah, ruam kulit, urtikaria, dan pruritus. 
  2. Terjadi kenaikan nilai-nilai fungsi hati dilaporkan pernah terjadi, hal tersebut bersifat sementara dan akan normal kembali, hubungannya dengan terapi lansoprazole belum diketahui. 
  3. Dilaporkan pernah terjadi athalgia, edema perifer, depresi dan perubahan hematologik walaupun jarang.

8. Peringatan dan Perhatian
  1. Seperti umumnya terapi anti ulkus kemungkinan keganasan harus disingkirkan apabila dicurigai menderita ulkus gastrik, karena pemberian obat akan meredakan gejala dan memperlambat diagnosa.
  2. Penggunaan lansoprazole pada wanita hamil, wanita menyusui, dan anak-anak sebaiknya dihindari karena belum ada data yang cukup.

9. Interaksi Obat
  1. Lansoprazole dimetabolisme di hati oleh sebab itu ada kemungkinan interaksi dengan obat-obat kontrasepsi oral dan preparat seperti fenitoin, teofilin, dan warfarin.
  2. Terutama harus hati-hati diberikan bersama-sama dengan obat-obat antasida dan sukralfat akan mengurangi bioavailabilitas lansoprazole dan jangan diberikan satu jam setelah makan.

10. Penyimpanan
Simpan pada suhu 15-30`C terlindung dari cahaya

HARUS DENGAN RESEP DOKTER   

"Sehat itu mahal, sesuatu yang sempurna dan tidak bisa tergantikan oleh apapun..
Maka, lebih baik mencegah daripada harus mengobati :)
Salam Farmasi!! "

13 komentar:

  1. Efek Samping yang pertama biasanya berlangsung berapa lama kak??

    BalasHapus
    Balasan
    1. maaf saya hanya bantu menjawab kak, menurut beberapa literatur yang menyebutkan efek samping seperti itu biasanya berlangsung dari obat mulai diminum, menimbulkan efek (sembuh), hingga efeknya hilang (tubuh normal kembali) kak.. namun berdasarkan pengalaman yang pernah saya alami, efek samping seperti sakit kepala, mual dan muntah, itu tidak terlalu terlihat dan berlebihan, hanya beberapa jam saja setelah dipakai untuk tidur, dan bangun keesokan harinya, efek samping itu sudah hilang bersamaan dengan sembuh kak :) semoga membantu yaa kak ^^ terimakasih atas komentarnya :))

      Hapus
  2. bagus desainnya tapi logo generiknya kurang kepinggir dikit :D

    BalasHapus
  3. bagus desainnya tapi logo generiknya kurang kepinggir dikit :D

    BalasHapus
  4. background kotak itu terlihat agak gimana ... apa agak ganggu ya?

    BalasHapus
  5. keren dek kemasannya.. tp agak rame alay lebay kaya yg bikin hehe :p

    BalasHapus
  6. Ih kok bagus sih itu kemasannya lucu :D hihihi

    BalasHapus
  7. obat apaan sih kaka? Ga ngerti ehehehe :D

    BalasHapus